#KilasBalik Harusnya Juni-Juli nanti Copa America 2020 digelar, dan sudah lumrah jika ada tim undangan di turnamen ini. Siapa saja yang pernah diundang oleh CONMEBOL dalam beberapa tahun terakhir?

Negara yang Pernah Menjadi Undangan di Copa America

Copa America adalah kejuaraan regional tertua yang sudah berusia seabad pada tahun lalu. Seperti diketahui, turnamen ini melibatkan sepuluh negara anggota konfederasi CONMEBOL (Amerika Latin). Mereka adalah Brasil, Argentina, Uruguay, Paraguay, Cili, Peru, Bolivia, Ekuador, Venezuela, dan Kolombia.

Dalam sejarahnya, CONMEBOL kerap mengundang dua tim tamu (umumnya dari konfederasi tetangganya di Amerika Utara dan Tengah CONCACAF). Meksiko adalah tim tamu langganan Copa America dengan keikutsertaan sebanyak sepuluh kali.

Tahun 2019 nanti, Copa America akan berlangsung di Brasil. Kejuaraan empat tahunan ini (dengan satu edisi spesial seabad tahun lalu yang diadakan di AS) rencananya akan menambah tim undangan atau tim tamu, lho! Jika selama ini tim tamu selalu dari zona CONCACAF, maka rencananya tim tamu Copa America juga ada dari Asia dan Eropa. Wah, berasa seperti miniatur Piala Dunia ya? Terbayang kan jika tim-tim seperti Italia, Portugal, dan Spanyol jadi undangan Copa America? Atau tim dari Asia semisal Indonesia mungkin?

Siapa saja negara-negara yang sudah pernah menjadi undangan di turnamen regional ini?

• Meksiko

Negeri Sombrero ini memang tidak asing lagi di Copa America. Sejak kejuaraan ini memulai mengundang tim dari konfederasi lain (tahun 1993), Meksiko sudah ikut serta di Copa America selama sepuluh kali. Pencapaiannya juga patut diperhitungan. Meksiko sudah juara tiga sebanyak tiga kali (1997,1999, dan 2007) dan runner–up dua kali (1993 dan 2001).

• Honduras

Negeri ini menjadi tim undangan saat Copa America tahun 2001 di mana Kolombia menjadi tuan rumah. Justru, Honduras yang dipandang sebelah mata mampu menyingkirkan favorit juara Brasil (yang saat itu dilatih Luiz Felipe Scolari) dengan dua gol di perempatfinal. Honduras akhirnya berhasil menduduki peringkat ketiga. Pencapaian sepak bola terbaik negara Amerika Tengah yang tidak terlalu populer sepak bolanya ini.

• Haiti

Negeri yang sempat diguncang gempa hebat pada 2010 ini diundang dalam edisi Centenario tahun lalu di AS. Namun, Haiti harus angkat koper lebih awal karena kalah saing dari tim favorit Brasil dan kuda hitam Peru dan Ekuador.

• Jamaika

Jamaika lebih terkenal sebagai negeri penghasil pelari-pelari cepat kelas dunia. Semua orang tentu tahu reputasi manusia tercepat dunia Usain Bolt yang berasal dari Negeri Reggae ini, bukan? Jamaika menjadi tim undangan dua kali (2015 dan 2016), namun The Reggae Boyz ini tidak mampu lolos fase grup.

• Jepang

Negeri Matahari Terbit ini menjadi satu-satunya negara Asia yang pernah tampil sebagai tim tamu Copa America. Tahun 1999, mereka ikut serta dalam gelaran Copa America yang berlangsung di Paraguay. Sayangnya, Jepang tersingkir di fase grup.

Tahun 2011, mereka sempat diundang lagi untuk tampil di Copa America yang diadakan di Argentina. Sayangnya, gempat bumi hebat yang terjadi pada Maret 2011 membuat Jepang harus mengundurkan diri. Kosta Rika akhirnya menggantikan posisi Jepang.

• Panama

Panama tampil di Copa America edisi khusus tahun 2016 di AS lewat play-off. Sayangnya, mereka hanya bertahan di fase grup.

• Kosta Rika

Negeri mungil nan cantik ini sudah lima kali jadi undangan Copa America (1997, 2001,2004,2011, dan 2016). Dua kali melaju ke delapan besar (2001 dan 2004) dan selebihnya mentok di fase grup.

Tahun lalu, Kosta Rika hadir di Copa America edisi spesial dengan harapan tinggi. Maklum saja, mereka tampil mengesankan di Piala Dunia 2014 Brazil dengan melaju ke delapan besar (sebelum kalah melawan Belanda lewat adu penalti). Wajar saja, banyak yang menantikan kejutan berlanjut di Copa America.

Sayangnya, kiper utama mereka Keylor Navas harus duduk manis menyaksikan rekan-rekannya berlaga. Ya, kiper Real Madrid ini terpaksa tidak bisa tampil di Copa America edisi seabad karena cedera parah. Dampaknya terasa. Kosta Rika angkat koper dan tidak maju ke babak selanjutnya.

• Amerika Serikat

Sepak bola bukanlah olahraga populer negara ini (walau pencapaian sepak bola wanitanya sudah luar biasa). Namun, negeri adidaya ini rela menjadi tuan rumah Copa America Centenario 2016 yang diadakan untuk perayaan 100 tahun kejuaraan ini.

Ini pertama kalinya Copa America berlangsung di negara luar zona CONMEBOL. Negeri Donald Trump ini menjadi juara keempat saat turnamen berlangsung di rumah sendiri. Sebelumnya, negerinya Donald Trump ini pernah jadi undangan di Copa 1993 di Ekuador (hanya sampai fase grup) dan 1995 di Uruguay (juara empat). Tahun 2007 saat gelaran Copa di Venezuela, AS juga pernah ikut tapi hanya bertahan di babak penyisihan grup.

Siapa ya yang bakal jadi tim undangan Copa America 2019? Sabar, ya. Siapa tahu CONMEBOL khilaf mengundang timnas kesayangan kita.